Detail Cantuman
Text
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR DENGAN MENERAPKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION PADA MATERI POKOK REAKSI REDOKS SISWA KELAS X C SMA NEGERI 1 KUPANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015
ABSTRAK
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR DENGAN MENERAPKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION PADA MATERI POKOK REAKSI REDOKS SISWA KELAS XC SMAN 1 KUPANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Oleh: Angela Ina Wada, Dra. Theresia Wariani, S. Pd, M. Pd, Yustina D. Lawung, S. Pd, M. Pd.
Kecerdasan emosional adalah kemampuan mengenali perasaan kita sendiri dan perasaan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri, dan kemampuan mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam hubungan dengan orang lain. Sumber belajar merupakan segala hal yang berada di luar diri anak didik yang memungkinkannya untuk belajar yang dapat berupa pesan, orang, bahan, teknik dan lingkungan untuk membantu optimalisasi hasil belajar. Model Cooperative Learning Tipe Student Team Achievement Division adalah salah satu tipe dari model Cooperative Learning dengan menggunakan kelompok-kelompok kecil dengan jumlah anggota tiap kelompok 4-5 orang siswa secara heterogen. Diawali dengan penyampaian tujuan pembelajaran, penyampaian materi kemudian siswa bekerja dalam tim mereka memastikan bahwa seluruh anggota tim telah menguasai pelajaran tersebut. Kemudian, seluruh siswa diberikan tes tentang materi tersebut, pada saat tes ini mereka tidak diperbolehkan saling membantu. Masalah utama dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana efektifitas pembelajaran dengan menerapkan Model Cooperative Learning Tipe STAD pada materi pokok Reaksi Redoks siswa kelas XC SMA Negeri 1 Kupang tahun pelajaran 2014/2015 ? (2) Adakah hubungan antara kecerdasan emosional dan sumber belajar dengan hasil belajar dengan menerapkan Model Cooperative Learning Tipe STAD pada materi pokok Reaksi Redoks siswa kelas XC SMA Negeri 1 Kupang tahun pelajaran 2014/2015 ? (3) Adakah pengaruh antara kecerdasan emosional dan sumber belajar terhadap hasil belajar dengan menerapkan Model Cooperative Learning Tipe STAD pada materi pokok Reaksi Redoks siswa kelas XC SMA Negeri 1 Kupang tahun pelajaran 2014/2015 ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menerapkan Model Cooperative Learning Tipe STAD pada materi pokok Reaksi Redoks siswa kelas X SMA Negeri 1 Kupang tahun pelajaran 2014/2015. (2) mengetahui ada tidaknya hubungan antara Kecerdasan Emosional dan Sumber Belajar dengan hasil belajar dengan menerapkan Model Cooperative Learning Tipe STAD pada materi pokok Reaksi Redoks siswa kelas X SMA Negeri 1 Kupang tahun pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan asosiatif dengan sampel penelitian siswa kelas XC SMAN 1 Kupang yang berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan pengelolaan pelaksanaan pembelajaran yang menerapkan model cooperative learning tipe STAD, lembar pengamatan dan angket sikap spiritual dan sikap sosial, lembar pengamatan psikomotor, presentase dan portofolio, lembar THB siswa, angket kecerdasan emosional dan sumber belajar siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan statistik. Dari hasil analisis data diperoleh 1) a. kemampuan guru dalam mengelola pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model cooperative learning tipe STAD termasuk dalam kategori baik dengan skor 3,65. b. Ketuntasan indikator aspek sikap spiritual melalui observasi sebesar 0,86 dan melalui angket sebesar 0,97, ketuntasan indikator sikap sosial melalui observasi sebesar 0,88 dan melalui angket 0,86, ketuntasan indikator aspek pengetahuan 0,87 dan ketuntasan indikator aspek keterampilan yang meliputi rata-rata indikator psikomotor sebesar 0,87, indikator presentasi sebesar 0,83, dan indikator portofolio sebesar 0,86. c. Ketuntasan hasil belajar meliputi: ketuntasan hasil belajar KI 1 sebesar 89, ketuntasan hasil belajar KI 2 sebesar 86, ketuntasan hasil belajar KI 3 sebesar 87, ketuntasan hasil belajar KI 4 sebesar 86 dan rata-rata ketuntasan hasil belajar secara keseluruhan sebesar 87. 2) Kecerdasan emosional siswa di kategorikan sangat tinggi yang ditunjukkan oleh data angket kecerdasan emosional siswa sebesar 82%. 3) Sumber belajar siswa di kategorikan sangat baik yang ditunjukkan oleh data angket sumber belajar sebesar 82%. 4) a. Terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional siswa dengan hasil belajar dengan nilai rX1Y= 0,94. b. Terdapat hubungan yang signifikan antara sumber belajar siswa dengan hasil belajar dengan nilai rX2Y= 0,87. c. Terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dan sumber belajar siswa dengan hasil belajar dengan nilai rX1X2Y= 0,94. 5) a. Terdapat pengaruh yang signifikan antara kecerdasan emosional siswa terhadap hasil belajar dengan persamaan regresinya Ŷ = 8,556 + 0,95 X1. b. Terdapat pengaruh yang signifikan antara sumber belajar siswa terhadap hasil belajar dengan persamaaan regresi Ŷ = 10,268 + 0,93 X2. c. Terdapat pengaruh yang signifikan antara kecerdasan emosional dan sumber belajar siswa terhadap hasil belajar dengan persamaan regresi =3,639+0,56 +0,45 . Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa model cooperative learning tipe student team achievement division baik untuk diterapkan pada materi pokok reaksi redoks siswa kelas XC SMA Negeri 1 Kupang.
Ketersediaan
| 15/KIP/620 | Unika Widya MAndira | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak di pinjamkan |
Informasi Detil
| Judul Seri |
-
|
|---|---|
| No. Panggil |
KIM Wad p 15
|
| Penerbit | FKIP UNWIRA : Kupang., 2015 |
| Deskripsi Fisik |
xii, 284p.; bibl.; illus.; 30 cm
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| ISBN/ISSN |
-
|
| Klasifikasi |
Kimia
|
| Tipe Isi |
-
|
| Tipe Media |
-
|
|---|---|
| Tipe Pembawa |
-
|
| Edisi |
-
|
| Subyek |
-
|
| Info Detil Spesifik |
-
|
| Pernyataan Tanggungjawab |
ANGELA INA WADA
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain






